Pasaman, - Guna peningkatan Kamtibmas jelang pelaksanaan Pemilu serentak 2024 , pihak Polres Pasaman gelar Rakor lintas sektoral operasi mantap brata singgalang 2023-2024 , dalam rangka Pengamanan Pemilihan umum 2024 di wilayah hukum Polres Pasaman di Gedung Syamsiar Thaib, Senin (09/10/2023)
Rakor lintas sektoral tersebut dihadiri oleh Bupati Pasaman Benny Utama, Kapolres Pasaman Yudho Huntoro, Kajari Pasaman, Ketua KPU Pasaman, Ketua Panwaslu Pasaman, Kepala OPD, dan Stakeholder yang terkait.
Kapolres Pasaman Yudho Huntoro menyampaikan makin dekatnya tahapan pemilu nasional kepada tahapan inti, yang meliputi pendaftaran dan penetapan calon Presiden, Calon legislatif, dan calon anggota DPD pada pemilu serentak tahun 2024, sesuai dengan penekanan dari Presiden RI Joko Widodo yaitu momen politik ini sebagai pesta demokrasi terbesar yang diselenggarakan serentak di tahun yang sama.
"Polri sebagai pemelihara Kamtibmas dan penegak hukum, membutuhkan dukungan seluruh pihak untuk menciptakan rasa aman, mengatasi potensi kerawanan dan memastikan pemilu yang berkualitas, " kata Kapolres Pasaman.
Untuk memastikan kondisi Kamtibmas selama pemilu dan menciptakan pemilu yang jujur dan adil, kata Yudho, Polri melaksanakan operasi yang terpusat dengan sandi "Mantap Brata" yang dilaksanakan di seluruh wilayah indonesia, dimana kegiatan operasi dilaksanakan selama 222 hari, terhitung mulai tanggal 19 oktober 2023.
"Dengan adanya rapat koordinasi lintas sektoral ini merupakan bukti adanya sinergi dan kebersamaan seluruh pihak untuk menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif di Pasaman menjelang pemilu serentak ini, " ungkap Yudho,
Terkait dari hasil evaluasi operasi Mantap brata pemilu serentak yang dilaksanakan pada pemilu 2014 - 2019 di Kabupaten Pasaman terdapat beberapa permasalahan yang pernah terjadi di wilayah Kabupaten Pasaman, diantaranya; ( 1 ) Terjadinya pembakaran bendera partai sebayak 34 lembar, ( 2 ), Terjadinya pemungutan suara ulang di beberapa TPS ( tempat pemungutan suara di wilayah Kabupaten Pasaman, ( 3 ) Adanya indikasi politik uang atau money poltik yang terjadi di wilayah Pasaman.
Untuk itu Kata Kapolres, Perlu adanya pengawasan black campaign dan money politik, serta memperkuat solidaritas dan sinergitas TNI dan Polri, guna mewujudkan pemilu yang aman dan damai.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Pasaman H.Benny Utama menyebutkan, Perlu pemahaman terhadap maksud dan tujuan dari rakor tersebut, dan dalam pelaksanaanya adalah merupakan tugas dan tanggung jawab bersama.
Selain itu Benny Utama juga menjelaskan adanya pemetaan terhadap di daerah yang dianggap rawan, dan perlu solusi ataupun antisipasi terhadap kemungkinan terjadi, dalam hal ini tugas kitalah agar menjaga sesuatu yang tidak kita inginkan akan terjadi.
Dalam pengalamannya sudah 7 kali ikut pemilu, sejauh ini keamanan pelaksanaan pemilu di Kabupaten Pasaman tetap terjaga dengan baik, dalam hal ini ia menghimbau kepada seluruh ASN Kabupaten Pasaman, agar kiranya tidak terlibat langsung dalam politik praktis.
Dalam kesempatan tersebut, terkait moto Pemilu badunsanak tetap berjalan, yang intinya tidak ada gesekan antara sesama sesama calon maupun pendukung, Kepada seluruh pihak Benny Utama mengajak mari kita jaga Pemilu mendatang tetap kondusif dan aman.